Halo semuanya, kali ini kita bakal sharing tentang website atau website.
Kenapa waktu tunggu atau loading antar satu website dengan website lainnya berbeda-beda walau menggunakan internet yang sama?
Kita akan bahas bersama faktor yang mempengaruhi cepat lambatnya suatu website. Ada beberapa faktor, yaitu:
Kualitas server
Kualitas server merupakan penentu kecepatan suatu website. Sebelum menggunakan hosting berbayar, pastikan dulu kualitas server yang dimiliki hosting tersebut. Jangan sampai menyesal sudah sewa 1 tahun tapi ternyata kualitasnya tidak bagus.
Banyaknya website pada server
Banyaknya website pada satu server juga berpengaruh waktu tunggu. Jika menggunakan shared hosting, hosting dengan resource yang dipakai bersama-sama, tentunya kita tidak bisa berharap website yang dibuat akan berjalan dengan optimal. Karena sebenarnya 1 server shared hosting bisa digunakan untuk puluhan bahkan ratusan website.
Aktivitas server
Misal kalau server menangani 2 website: blog dan steaming video. Karena aktivitas server meningkat akibat streaming video, sehingga akan membuat website blog menjadi lebih lambat.
Letak server
Pertimbangkan juga letak server sebelum memilih hosting berbayar. Misal jika menggunakan server di Amerika, kemudian website diakses di Indonesia. Maka ketika mengakses website, permintaan akan dikirim ke server di Amerika, jika sudah menerima balasan permintaan baru akan ditampilkan. Hal ini membuat waktu tunggunya menjadi lebih lama dibanding jika mengakses server yang terletak di Indonesia.
Database terlalu besar
Penyimpnana data mempengaruhi kecepatan website. Misal jika memiliki banyak data dan dan memiliki banyak file berukuran besar, selain pemrosesan menjadi lebih lambat, dibutuhkan pula bandwidth yang besar ketika mengakses website.
Banyaknya traffic
Traffic banyak artinya permintaan banyak. Ketika banyak permintaan terjadi, otomatis aktivitas server meningkat, sehingga pemrosesan menjadi lebih lambat.
Terlalu banyak permintaan file
Terjadi jika sebuah website menampilkan banyak komponen, misal: gambar, CSS, JavaScript, dan lainnya yang diambil dari website itu sendiri. Hal ini menyebabkan waktu tunggu menjadi lebih lama. Selain itu, ketika mengakses komponen tersebut, artinya menambah traffic website.
Penggunaan gambar tanpa optimasi
File gambar yang tidak dikompres menggunakan banyak bandwidth. Hal ini akan membebani server mulai dari penyimpanan sampai ke bandwidth.
Tidak menggunakan CDN
Content Delivery Network (CDN) merupakan jaringan server global yang tersebar diberbagai negara. Dengan menggunakan CDN, setiap permintaan data akan dilayani oleh server terdekat. Misal jika letak server di Amerika, diakses dari Indonesia. Untuk mengakses komponen CSS, jika menggunakan CDN maka akan mengambil dari server terdekat, misal di Indonesia jika ada. Jika tidak menggunakan CDN, maka komponen CSS akan diakses di server di Amerika. Untuk komponen seperti CSS, AJAX, atau script lainnya, jika bisa menggunakan CDN, disarankan menggunakan CDN.
Adanya render blocking di JavaScript
Render block adalah kondisi delay dimana semua file harus diload secara sempurna kemudian baru ditampilkan. Hal ini membuat website menjadi lebih lambat, walaupun ketika tertampil, tampilan akan langsung terlihat bagus.
Pengelolaan cache yang tidak optimal
Caching adalah proses menyimpan sementara file html agar halaman website bisa lebih cepat diakses pada permintaan berikutnya. Dengan cara ini penggunaan bandwidth menjadi lebih sedikit dan proses loading menjadi lebih cepat. Cache yang dimaksud adalah server side caching. Jika tidak menggunakan cache, maka setiap membuka halaman website, permintaan akan langsung diproses. Jika dalam satu halaman mengakses 10 komponen, maka akan dilakukan 10 permintaan akses file komponen. Sedangkan jika menggunakan cache, maka halaman akan otomatis terbuka (mengambil cache yang tersimpan) tanpa melakukan permintaan 10 komponen lagi.
Terlalu banyak iklan
Penggunaan iklan yang terlalu banyak juga membuat website menjadi lebih lambat. Hal ini disebabkan karena diperlukan permintaan iklan untuk ditampilkan. Selain itu penggunaan iklan juga kadang mengurangi minta pembaca.
Sekian sekilas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi waktu tunggu sebuah website. Masih banyak lagi faktor-faktor luar yang mempengaruhinya. Jika ditanya berapa banyak pengguna yang bisa akses website atau berapa banyak website yang bisa dibuat dalam satu server, jawabannya adalah semuanya kembali ke jenis website, komponen, banyak data yang disimpan, dan optimalisasi program websitenya sendiri.
Sekian dulu post kali ini. Semoga membantu. Nantikan post selanjutnya.
Salam share,
Funtastic Share
Komentar
Posting Komentar